Wakaf Salman

Beranda

Program

Kabar Wakaf

Akun

Wakaf Salman

Sedekah Menolak Bala

Kita sering mendengar bahwa sedekah mampu menolak bala. Apa itu bala? Bala adalah kemalangan, petaka, atau musibah. Setiap manusia pada dasarnya pernah dihinggapi kemalangan dari Allah SWT. Baik itu sebagai ujian atau balasan akibat sikap yang tidak disukai oleh Allah SWT. 

Hadis muttafaq ‘alaihi berbunyi, “Bentengilah diri kalian dari siksa api neraka meskipun dengan separuh buah kurma.”

Dalam hadis yang diriwayatkan Thabrani, disebutkan bahwa sedekah dapat menolak 70 macam bencana, dan yang paling ringan adalah penyakit kusta dan sopak (vitiligo).

Sedekah juga disebutkan dalam Al Quran surat Muhammad ayat 38. 
“Ingatlah, kamu ini orang-orang yang diajak untuk menafkahkan pada jalan Allah. Maka di antara kamu ada yang kikir, dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya sendiri. Dan Allah-lah yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang yang berkehendak; dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan mengganti dengan kaum yang lain; dan mereka tidak akan seperti kamu ini.”

Sedekah itu banyak macamnya. Mulai dari menyisihkan harta yang wajib yaitu zakat dan infaq, atau yang dianjurkan seperti sedekah dan berwakaf. Semua diperintahkan oleh Allah SWT dan dijalankan oleh Nabi dan Rasulnya. 

Sebagaimana kisah orang yang bersedekah di Zaman Nabi Sulaiman A.S. 
yang diambil dari Kitab Tanqihul Qaulil Hatsits karya Syekh Nawawi Al-Bantani. 

Ada seorang laki-laki yang mempunyai pohon besar di samping rumahnya. Di atas pohon tersebut terdapat sarang burung yang berisi beberapa anak merpati. Kemudian istri dari laki-laki menyuruhnya memanjat pohon besar untuk mengambil anak merpati. Pasalnya merpati itu akan dijadikan makanan bagi anak-anak mereka. 

Setelah kejadian itu, induk merpati menghadap Nabi Sulaiman AS untuk menceritakan kejadian kemarin.  Nabi Sulaiman mengundang laki-laki itu dan menyuruhnya untuk bertobat. Laki-laki itu berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya. 

Namun, sang istri menyuruhnya kembal hal yang sama. Laki-laki itu pun berkata kepada istrinya, “Aku tidak akan melakukannya lagi. Sebab Nabi Sulaiman telah melarangku untuk berbuat yang demikian,”.  
Istrinya menjawab, “Apakah kamu menyangka Nabi Sulaiman akan mempedulikan dirimu atau merpati itu? Sedangkan ia selalu sibuk dengan urusan kerajaannya.”

Si istri terus membujuknya agar ia mau melakukannya lagi. Hingga akhirnya ia terbujuk juga. Ia pun memanjat pohon besar itu dan mengambil anak merpati lagi. 

Lantas, induk merpati kembali menghadap Nabi Sulaiman dan mengadukan kejadian itu. Nabi Sulaiman marah. Kemudian Nabi Sulaiman memanggil dua setan dari ujung timur dan penjuru barat.

“Jagalah pohon besar itu. Dan ketika laki-laki itu mengulang perbuatannya mengambil anak merpati itu. Raih kedua kakinya dan jatuhkan ia dari pohon itu.” 

Ketika merpati sudah beranak lagi, laki-laki itu memanjat dan meletakkan kedua kakinya. Tiba-tiba datang seorang pengemis mengetuk pintu rumahnya. Lalu ia menyuruh istrinya untuk memberikan sesuatu pada istrinya itu. Lantas istrinya berkata, “Aku tidak punya apa-apa.” 

Laki-laki itu turun dari pohon dan mengambil segenggam makanan dan memberikan kepada si pengemis.  Setelah itu ia kembali memanjat pohon dan mengambil anak merpati. Setelah itu, merpati kembali menghadap Nabi Sulaiman dan mengadukan kejadian tersebut kepadanya. Nabi Sulaiman bertambah marah. 

“Kalian berdua telah mengkhianatiku!" kata Nabi Sulaiman. Dua setan itupun menjawab, “Kami sama sekali tidak menghianatimu. Kami terus menjaga pohon itu. Hanya saja, ketika laki-laki itu memanjat pohon datanglah seorang pengemis mengetuk pintu rumahnya. Lalu ia memberikan segenggam gandum untuk pengemis itu. Saat ia kembali memanjat pohon, kami sudah bergegas untuk meraihnya. Namun tiba-tiba Allah mengutus dua malaikat,". 

Salah satu dari mereka meraih leherku dan melemparku sampai di tempat terbitnya matahari. Sedang yang satunya lagi meraih leher sahabatku dan melemparnya sampai di tempat terbenamnya matahari.”  

Hikmah dari cerita itu, sedekah mampu menolak malapataka. Allah SWT menonolongnya karena sedekah yang sosok itu berikan kepada pengemis. Allah menjaganya dan menghindarkannya dari bala.

    • Wakaf Salman
    • Wakaf Salman
    • Wakaf Salman
    • Wakaf Salman