KABAR WAKAF –Wakaf Salman melaksanakan acara “Indonesia Berseri” dalam rangka berbagi kegembiraan dan harapan pada peringatan Hari Anak Nasional 23 Juli 2022. Acara ini berlangsung di Komplek Pendidikan Salman Khairina, Desa Cimenyan, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Pada kesempatan ini, Wakaf Salman turut menghadirkan sejumlah wakif-donatur.
Adapun acara utama yang dilangsungkan terdiri dari Tur Komplek Pendidikan Salman Khairina (meliputi masjid, sekolah, kebun hidroponik, kebun akuaponik, green house) dan agenda bermain kaulinan Sunda. Sekitar 110 anak-anak Sekolah Khairina melepas tawa di lapangan yang dikelilingi pepohonan rindang tersebut.
“Hari Anak ini penting, supaya mereka merasa ada hari-hari tertentu yang milik mereka dan kita sebagai orang tua harus ikut beserta mereka,” ungkap Bunda Dewi & Ayah Farid, pengelola Komplek Pendidikan Salman Khairina.
Acara berlangsung pada hari yang cerah. Lokasi acara di area perbukitan Desa Cimenyan menyajikan pemandangan hijau dan langit biru muda bertabur awan. Ada anak-anak yang bergantian memainkan egrang. Semacam tantangan berjalan dengan sebilah bambu hijau di masing-masing kaki mereka.
Ada juga permainan sapintrong dan galah uluh. Terjatuh beberapa kali ke tanah, tidak menyurutkan sedikitpun semangat bermain mereka. Terlebih, ada alunan musik calung dan suara tabuh kendang anak-anak asli Cimenyan yang mengiringi permainan.
Bayu Rian A. selaku Manajer Program Wakaf Salman menyampaikan, “Selain menjaga budaya Sunda dengan permainan tradisional ini, kita ingin mengajarkan juga bagaimana menjaga hubungan yang baik dengan teman, saling mendukung, bukan saling mem-bully atau menghina,”
Momen kegembiraan anak-anak ini, bisa jadi tidak akan mereka lupakan. Karena pada Hari Anak Nasional 2022 ini jua, Wakaf Salman menyalurkan hadiah. Yakni ratusan pasang sepatu sekolah yang secara simbolis dipasang langsung oleh perwakilan wakif-donatur Wakaf Salman. Hal ini menandai peluncuran program INDONESIA BERSERI (Berbagi Sepatu untuk Anak Negeri) Wakaf Salman.
Mengenai program ini, Bayu menjelaskan, “Sekarang ini ‘kan anak-anak mulai masuk sekolah secara offline. Kita ingin memberikan tambahan semangat, tambahan kepercayaan diri untuk anak-anak dengan memberikan hal sederhana yaitu sepatu. Harapannya, dengan sepatu ini mereka semakin percaya diri untuk melangkah ke sekolah, belajar dengan lebih giat, untuk meraih cita-cita mereka. Insyaallah ke depan, kita terus mengajak kepada masyarakat secara umum untuk mendukung Indonesia Berseri. Semoga semakin banyak dukungan, sehingga kita bisa berbagi banyak kebahagiaan kepada anak-anak di seluruh Indonesia melalui sepatu.”
Sempat mengobrol bersama Adit, seorang anak dari petani kebun di Cimenyan memberikan komentarnya. “Sepatu saya udah rusak, hari ini alhamdulillah dikasih,” katanya. Diketahui bahwa Adit baru pernah merasakan dibelikan sepatu sekali selama hidupnya. Kelak ia juga memiliki cita-cita menjadi seorang polisi.
Bukan hanya Adit seorang. Banyak anak-anak yang ingin melangkah meraih mimpinya. Wakaf Salman bermaksud mengajak masyarakat mewujudkannya salah satunya dengan semangat kebaikan berbagi sepatu. Info selengkapnya silakan hubungi 0811-2441-444.
